Pedih yang menjelangku bukanlah apa apa
sedih dan perihnya pun

Hampa itu telah larut dalam tawaku
melebur dalam rona hariku

Tak mampu diganti
dibayangi pun tidak


Tertinggal disini tanpa sandaran
berbaring atas ketidakmampuan


Isi hati ini dengan apa yang dimau
penuhi cengan citra asa

Keanggunan paling hebat
keelokan hati itu, berpulang

Leave a Reply